Assalamualaikum, halo semuanya, saya sekarang kembali menulis. Hahaha, ternyata hasrat untuk menulis sangat susah untuk dibendung makanya saya memilih untuk menulis lagi. Sekarang blog ini murni pikiran dan pendapat saya, dan saya tidak bermaksud mengkritik sesuatu di blog ini. Semuanya hanyalah pendapat. Bukankah kita hidup di negara yang demokratis? Siapapun berhak untuk berbicara dan mengungkapkan pendapatnya, bukan?
Sekarang gw mulai move on. Melupakan yang lama, dan mencoba dengan yang baru. Bagaimanapun juga, yang lalu tetap menyakitkan. Tapi daripada yang muncul hanya permusuhan, lebih baik gw ngeliat dan mengingat yang baik-baiknya aja dari sosok Ayi. Sampai kapanpun juga, dia tetap bestfriend gw. Seenggaknya itu yang ada dipikiran gw sekarang.
Oh iya, gw baru tau hari ini, Ayi udah jadian lagi. Yah semoga awet-awet sama Fico. Jangan berantem-berantem, jangan cuek hehe. Dan ga usah keulang lagi deh kejadian yang sama gw.
Walaupun gw sedang move on, di otak gw selalu kepikiran perkataan Adek pas waktu BTA. Rasanya, yang dibilang jadi sebuah alert bagi gw, untuk masa depan. Walaupun gw tau, kayaknya ga mungkin banget kejadian kayak gitu. Kecil banget kemungkinannya. Bahkan hampir ga mungkin.
"Tapi Ry, kalau nanti Ayi balik lagi kehidup lo, lo siap ga?" kata Adek.
Sampai sekarang, gw ga bisa jawab pertanyaan itu dan ngebiarin pertanyaan itu keliling terus di otak gw. Untuk saat ini, gw mau move on dari dia. Sekarang gw menemukan seseorang yang baru, yang bisa bikin gw ketawa.
Semoga suatu saat nanti, gw bisa ngejawab pertanyaan Adek itu.